Targetkan Kembali Masuk Pimnas, Jurusan Pertanian Gelar Sosialisasi Program Kreativitas Mahasiswa
Jurusan Pertanian kembali menggelar sosialisasi Program Kreativitas Mahasiswa bagi Mahasiswa pada Kamis, 23 Januari 2025 bertempat di Laboratorium Manajemen Lt 3 Gedung Jurusan Pertanian Kampus Cibogo. Acara ini dihadiri mahasiswa angkatan 2022, 2023 dan 2024 dan dipandu oleh Utari Lintang Lestari. Program sosialisai PKM ini secara teknis diberikan bergilir dari satu Jurusan ke Jurusan yang lain. Acara sosialisasi dibuka langsung oleh Ketua Jurusan Pertanian Laras Sirly Safitri, S.K.Pm.,M.Si. Laras membuka acara dengan pengantar yang menekankan pentingnya PKM sebagai wadah untuk menantang mahasiswa menemukan solusi atas berbagai permasalahan di masyarakat. ”Adanya sosialisasi ini telah membuktikan komitmen kami dalam mendorong kreativitas dan inovasi mahasiswa. Melalui sosialisasi ini, kami berharap semakin banyak mahasiswa Jurusan Pertanian yang dapat berpartisipasi dan berprestasi dalam PKM tingkat nasional,” ujar Laras.
Materi inti disampaikan oleh Irna Dwi Destiana, S.Pd. yang merupakan Dosen Jurusan Pertanian sekaligus Reviewer Nasional PKM. Pada tahun 2024 sebelumnya beliau juga berkesempatan menjadi Dosen Pendamping dari tim yang lolos maju pada ajang Pimnas. Materi yang disampaikan mencakup berbagai skema PKM, termasuk pendanaan, insentif, serta topik-topik yang dapat dijadikan proposal.
Wakil Direktur Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Wiwik Endah Rahayu, S.TP, M.Si juga menyampaikan bahwa sosialisasi ini dikhususkan untuk semua mahasiswa Politeknik Negeri Subang dan semua dosen yang layak untuk menjadi pendamping mahasiswa dalam penulisan proposal PKM. Politeknik Negeri Subang memang menargetkan adanya peningkatan animo dan keikutsertaan mahasiswa pada PKM 2025 mendatang. Dikatakan melalui sosialisasi ini, berharap dapat meningkatkan jumlah proposal yang lolos pendanaan PKM. Lebih banyak juga mahasiswa yang pada akhirnya dapat lolos dan membawa nama Politeknik Negeri Subang di ajang Pimnas, sekaligus menambah bukti nyata kontribusi institusi dalam dunia akademik nasional.
Manfaat PKM bagi mahasiswa sangat beragam, mulai dari meningkatkan kemampuan berpikir kreatif hingga solutif. Salah satu mahasiswa dari tim PKM Spoonas yang lolos pada pimnas 2024 lalu juga turut diundang hadir, Selma Riyadatul Aisy, mahasiswa Prodi D3 Agroindustri angkatan 2022, menyatakan, “Sosialisasi PKM seperti ini sangat membantu kami memahami PKM, terutama bagi mahasiswa yang masih minim pengetahuan. Langkah ini sangat relevan dan inspiratif.” Jurusan Pertanian juga menerapkan rekognisi mata kuliah bagi mahasiswa yang berhasil lolos PKM, sejalan dengan misi untuk melaksanakan pembelajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat yang relevan dengan materi pembelajaran. AR
Tiga Mahasiswa Prodi D3 Agroindustri Berbagi Pengalaman Berharga Selama Mengikuti Kegiatan MSIB Batch 7
Tiga Mahasiswa Prodi D3 Agroindustri Berbagi Pengalaman Berharga Selama Mengikuti Kegiatan MSIB Batch 7
Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) terus memberikan dampak positif bagi mahasiswa di seluruh Indonesia. Salah satu program unggulannya, Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB), menjadi jembatan bagi mahasiswa untuk kemampuan di dunia kerja sebelum lulus. Tiga mahasiswa dari Prodi D3 Agroindustri berbagi pengalaman berharga selama mengikuti kegiatan MSIB tersebut. Adapun ketiga mahasiswa yang lolos program MSIB Batch 7 ini terbagi pada 3 tempat berbeda di Indonesia yang telah lolos seleksi mitra Program MBKM diantaranya yaitu, Risqina Eva Maulida dan Riandita Nuraulia melalui Yayasan Edufarmers International Foundation mendapatkan penempatan di Palu Sulawesi Tengah. Satu orang lagi Achmad Khairuddin melaksanakan MSIB di Kementerian Pertanian dengan penempatan Kabupaten Indramayu. Salah satu keuntungan mengikuti MSIB adalah konversi 20 SKS, yang memungkinkan ia tidak perlu mengikuti perkuliahan di semester 5 bagi mereka.
Risqina Eva Maulida yang melaksanakan kegiatan MSIB di Yayasan Edufarmers International menyampaikan paling berkesannya adalah saya terlibat dalam program pelatihan petani. “Saya berkesempatan berbagi pengetahuan tentang teknik budidaya yang lebih efisien kepada para petani di desa di Kabupaten Indramay. Melihat antusiasme mereka dalam menerapkan ilmu baru dan hasil yang mereka dapatkan membuat saya merasa sangat termotivasi untuk berkontribusi lebih banyak lagi dalam memajukan pertanian” ujarnya. Risqina juga berharap dapat terus berkontribusi dalam pengembangan teknologi pertanian yang berkelanjutan dan dapat meningkatkan kesejahteraan petani serta konsumen.
Sementara Riandita selama mengikuti program MSIB menyampaikan “Saya merasakan pengalaman yang berharga dalam hidup saya. Setelah mengikuti program ini kesan yang saya dapatkan yaitu program ini membantu dalam memberikan wawasan yang lebih dalam mengenai industri kakao, memperluas pengetahuan saya mengenai praktik pertanian berkelanjutan dan pentingnya perawatan tanaman agar mendapatkan keuntungan serta kualitas yang lebih baik. Saya juga belajar bekerja sama tim, pemecahan masalah yang terjadi di lapangan, berkomunikasi secara efektif, dan bertanggung jawab atas tugas yang diberikan. Tentunya dengan program ini dapat mengasah kemampuan saya mulai dari soft skill hingga hard skill.
Achmad Khairuddin menyampaikan selama mengikuti program MSIB di Kementerian Pertanian merupakan pengalaman yang sangat berharga. Dalam program ini, Udin mendapat kesempatan untuk belajar langsung dari praktisi di bidang pertanian, memahami pentingnya sebagai seorang penyuluh pertanian, serta mendalami teknik-teknik budidaya yang lebih efektif dan berkelanjutan. Program ini juga memberikan pengalaman nyata dalam melakukan pendampingan kepada petani, mengenali tantangan di lapangan, dan mengembangkan solusi berbasis teknologi dan inovasi. Selain itu, ”Saya dapat berinteraksi dengan peserta dari berbagai latar belakang perguruan tinggi yang ada di Indonesia, memperluas jejaring profesional, dan mendapatkan wawasan baru tentang potensi pertanian yang ada di daerah tempat program magang berlangsung. Adanya aktivitas seperti kunjungan lapangan, diskusi kelompok, dan pelatihan teknis juga menambah pemahaman tentang bagaimana sektor pertanian bisa dikembangkan untuk menjawab tantangan zaman, ujarnya. AR
Direktur Polsub Lantik 19 Jabatan Struktural; 3 Diantaranya dari Jurusan Pertanian
Direktur Polsub Lantik 19 Jabatan Struktural,
3 Diantaranya dari Jurusan Pertanian
Pada Selasa 14 Januari 2025 bertempat di Ruang Rapat Gedung Kuliah Bersama Kampus Cibogo telah dilaksanakan kegiatan pelantikan dan serah terima jabatan struktural di lingkungan Politeknik Negeri Subang periode 2025-2028. Di Jurusan Pertanian sendiri terdapat 3 Pejabat yang ikut dilantik antara lain :
- Laras Sirly Safitri, S.K.Pm., M.Si. sebagai Ketua Jurusan Pertanian
- Hanik Atus Sangadah, S.T., M.T sebagai Sekretaris Jurusan Pertanian
- Nurul Mukminah., S.Pt., M.Si sebagai Kepala Unit Pelayanan Akademik Pengembangan Karier dan Kewirausahaan.
Direktur Politeknik Oyok Yudiyanto., ST., MT menyampaikan bahwa Bapak ibu yang telah dilantik pada hari ini memliki tugas dan tanggung jawab bukan saja kepada institusi tetapi juga tanggung jawab kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan sumpah dan janji yang telah diucapkan berdasarkan surat keputusan.
Lanjut dikatannya Bapak Ibu yang telah dipercayakan hari ini sebagai pimpinan jurusan haruslah berkerja dengan baik, professional, memiliki relasi yang baik bukan saja dengan seluruh sivitas akademika di dalam instansi Politeknik Negeri Subang melainkan juga dengan lembaga atau pihak – pihak yang telah menjalani kerjasama dengan Politeknik Negeri Subang. Dalam kesempatan yang sama, Oyok juga memberikan apresiasi atas dedikasi yang diberikan sejumlah pejabat jurusan yang telah diganti selama menjalankan tugas dan berharap kedepanya akan ada peningkatan dan perubahan kearah yang baik dalam jabatan yang baru. Dengan tanggung jawab yang sudah diemban, para pejabat yang dilantik diminta untuk dapat melanjutkan program yang ada dan memperbarui sesuai dengan tuntutan masyarakat, dunia usaha, dan industri. AR
Fitri Audia, S.T., M.Agr.Sc Peringkat 2 Terbaik Latsar CPNS Golongan III Angkatan 1 Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi
Fitri Audia, S.T., M.Agr.Sc Peringkat 2 Terbaik Latsar CPNS Golongan III Angkatan 1 Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi
Fitri Audia, S.T., M.Agr. Sc Dosen Jurusan Pertanian Politeknik Negeri Subang berhasil mendapatkan peringkat 2 terbaik Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Kemdibudristek yang diselenggarakan di PPSDM KEBTKE Kementerian ESDM Tahun 2024. Audia mengucap syukur Alhamdulillah sudah selesai melaksanakan tugas Latsar CPNS yang dimulai dari tanggal 2 September 2024 sampai dengan 14 Desember 2024. “Saya mengucapkan banyak terimakasih atas dukungan dan pengharapan dari Bapak/Ibu semuanya. Alhamdulillah saya mendapatkan peringkat 2 terbaik pada formasi Latsar CPNS Angkatan 1,” ungkapnya, di Subang, Senin (16/12/2024).
“Selamat dan sukses untuk Ibu Audia” ucap Ketua Jurusan Pertanian. Irna Dwi Destiana, S.Pd., M.Si. Ucapan dan apresiasi juga disampaikan Wakil Direktur I Bagian Akademik dan Kemahasiswaan Politeknik Negeri Subang Wiwik Endah Rahayu, S.TP., M.Si yang merupakan sekaligus Mentor bagi Audia. Apresiasi senada diungkapkan pula Coach Latsar Ginanjar Indramaulana, S.T., M.BA
Sementara itu, Fitri Audia, menjelaskan dirinya mengusung konsep dan paparan tentang Pelaksanaan Uji Coba Kegiatan Kemitraan Untuk Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi di Program Studi Teknologi Produksi Tanaman Pangan Jurusan Pertanian Politeknik Negeri Subang. Pelatihan dasar ini bertumpu pada aktualisasi nilai-nilai dasar PNS serta implementasi kedudukan dan peran PNS dalam menyelesaikan isu prioritas yang terdapat di Jurusan Pertanian Politeknik Negeri Subang.
Isu prioritas diambil dari 3 (tiga) isu yang telah dianalisis menggunakan analisis SWOT, Diagram Fishbone metode APKL dan USG sehingga diperoleh isu utama yaitu belum optimalnya Kegiatan Kemitraan Untuk Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tridharma di Prodi D4 TPTP. Berdasarkan isu yang diambil, merumuskan empat kegiatan untuk menyelesaikan isu tersebut.
Pertama Ekskursi Mata Kuliah Pengantar Ilmu Pertanian, Kedua Ekskursi Mata Kuliah Mikrobiologi Pertanian, Ketiga Eksukrsi Mata Kuliah Kewirausahaan dan yang terakhir adalah kegiatan pendaftaran program hibah penelitian berdikari melalui skema kemitraan dengan CV Sari Bumi Nusantara.
Dijelaskannya, kegiatan tersebut telah dilaksanakan mulai tanggal 28 Oktober 6 Desmeber 2024 dengan menerapkan nilai-nilai BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) serta mengimplementasikan Manajemen ASN, Pelayanan Publik, dan Whole of Government. Kegiatan aktualisasi dan habituasi memperoleh capaian sebesar 100%, karena hasil dari setiap kegiatan menunjukkan output yang diinginkan.
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil atau disingkat Latsar CPNS atau cukup disebut Latsar adalah syarat bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). AR
Jurusan Pertanian Tampilkan 16 Stand Expo Kewirausahaan di Lapang Bintang Subang
Jurusan Pertanian Tampilkan 16 Stand Expo Kewirausahaan
di Lapang Bintang Subang
Politeknik Negeri Subang (Polsub) menggelar Expo Kewirausahaan Mahasiswa di Lapang Bintang Subang pada Sabtu (14/12/2024). Mengusung tema “Membangun Rasa Percaya Diri dan Menumbuhkan Jiwa Wirausaha Muda di Era Digital”, expo kewirausahaan ini, menjadi wadah untuk menyalurkan kreativitas dan semangat wirausahawan muda.
Wiwik Endah Rahayu, S.TP., M.Si, selaku Wakil Direktur Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, menyampaikan apresiasi atas semangat dan kreativitas para mahasiswa. Harapannya melalui kegiatan ini, para mahasiswa dapat melihat peluang usaha di masyarakat yang dapat menjadi bekal mereka usai menempuh pendidikan tinggi.
Wiwik menyampaikan bahwa Expo Kewirausahaan Mahasiswa ini, adalah bentuk kreativitas mahasiswa Polsub dalam menerjemahkan ide-ide cemerlang menjadi sebuah bentuk usaha mandiri. Expo Kewirausahaan Mahasiswa ini, sekaligus merupakan output dari mata kuliah Kewirausahaan. Kegiatan ini merupakan kali pertama diselenggarakan diluar kampus sehingga harapannya dapat rutin digelar setiap tahunnya.Adapun mata kuliah Kewirausahaan diajarkan berupa materi selama setengah semester. Sisanya, dilanjutkan dengan pendampingan usaha selama setengah semester, serta diakhiri dengan gelaran Expo Kewirausahaan Mahasiswa.
Expo Kewirausahaan kali ini selain diikuti oleh mahasiswa yang menghadirkan 18 stand yang sebelumnya sudah dikompetisikan dari 18 stand tersebut 16 stand mahasiswanya berasal dari Jurusan Pertanian, Teaching Factory (TEFA) masing-masing Jurusan, UMKM Masyarakat hingga stand Penerimaan Mahasiswa Baru. Acara Expo Kewirausahaan Mahasiswa ini, dimeriahkan dengan acara lain seperti senam pagi bersama, talkshow kewirausahaan bersama Bapak Ade Patas selaku owner UKM Serba Nanas dan juga NexGen serta mini expo produk inovasi mata kuliah lainnya seperti Teknologi Pati dan Gula, Teknologi Pengemasan dan Penyimpanan serta Teknologi Pengolahan Hasil Nabati. AR
Selamat dan Sukses drh. Ferdi Fathurohman, S.K.H., M.M Atas Penghargaan Pencapaian Jabatan Akademik Lektor Kepala
Selamat dan Sukses drh. Ferdi Fathurohman, S.K.H., M.M Atas Penghargaan Pencapaian Jabatan Akademik Lektor Kepala
Jurusan Pertanian Politeknik Negeri Subang mengucapkan selamat dan sukses kepada drh. Ferdi Fathurohman, S.K.H., M.M atas pencapaian luar biasa dalam meraih jabatan akademik Lektor Kepala dalam bidang Ekonomi Pertanian. Prestasi ini menjadi bukti dedikasi, kerja keras, dan komitmen beliau dalam dunia akademik, khususnya dalam membangun Politeknik Negeri Subang khususnya di Jurusan Pertanian. Capaian Lektor Kepala ini diperoleh dalam waktu yang relatif singkat yaitu pada waktu tahun ke-5 setelah capaian Jabatan Fungsional pertama sebagai Asisten Ahli. Pencapaian ini juga merupakan penghargaan yang layak bagi beliau yang telah menunjukkan dedikasi dan kontribusinya yang luar biasa dalam pengembangan ilmu pertanian, khususnya dalam bidang ekonomi pertanian.
Jabatan Lektor Kepala ini diharapkan semakin memperkuat peran Jurusan Pertanian dalam mencetak tenaga ahli di bidang pertanian yang berkualitas dan berdaya saing. Adanya pencapaian ini tentu menjadi motivasi bagi seluruh civitas akademika untuk terus berprestasi dan berkarya demi kemajuan ilmu pengetahuan, memberikan kontribusi terbaik bagi pendidikan di Indonesia. Semoga amanah dan ilmu yang diemban dapat senantiasa memberikan manfaat bagi banyak orang, menjadi sumber inspirasi dan membawa kebanggaan bagi civitas akademika Politeknik Negeri Subang dan masyarakat. AR
Sejumlah mahasiswa Jurusan Pertanian Politeknik Negeri Subang mengunjungi Modern Rice Milling Plant (MRPM) Perum BULOG dan PT Yili Indonesia Dairy
Sejumlah Mahasiswa Jurusan Pertanian Politeknik Negeri Subang mengunjungi Modern Rice Milling Plant (MRMP) Perum BULOG dan PT Yili Indonesia Dairy
Sebanyak 172 mahasiswa yang terdiri dari Program Studi Agroindustri dan Program Studi Teknologi Produksi Tanaman Pangan beserta 6 dosen pendamping, mengunjungi Modern Rice Milling Plant (MRMP) milik Perum BULOG di Karawang dan PT Yili Diary Indonesia di Cikarang. Kunjungan tersebut bertujuan untuk mempelajari proses pasca panen padi dan juga proses produksi es krim dengan skala industri. drh. Ferdi Faturohman, M.M menjelaskan tujuan utama kunjungan ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memperluas wawasan. “Membuktikan kembali yang didapat di kelas dengan melihat langsung di lapangan,” ujar Ferdi, Kamis (21/11/2024).
Pada kunjungan pertama yaitu MRMP BULOG Karawang, Pimpinan Perum BULOG Cabang Karawang menyambut para mahasiswa dengan antusias. Ia menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar secara langsung mengenai proses pasca panen beras. Selanjutnya, mahasiswa mendapatkan materi dari Operational Manager MRMP Karawang, Pendi Putra. Pendi menjelaskan tentang berbagai tahapan pengolahan beras di MRMP, mulai dari pengeringan, penggilingan, hingga pengolahan limbah. Mahasiswa juga diberikan penjelasan mendetail mengenai bahan baku yang diterima, seperti gabah kering panen (GKP), gabah kering giling (GKG), dan beras pecah kulit. Mereka juga diajarkan mengenai proses pengolahan beras, termasuk penggunaan alat dan mesin yang ada di MRMP.“Masa simpan produk di dalam silo itu tergantung RH nya,” ujar Pendi.
Setelah selesai dengan materi presentasi, mahasiswa diajak mengunjungi langsung area pengolahan beras di MRMP Karawang. Mereka melihat secara langsung proses penggilingan dan pengolahan bahan baku menjadi beras yang siap dikonsumsi.
Selanjutnya pada siang hari perjalanan dilajutkan ke PT Yili Indonesia Dairy atau lebih dikenal dengan Joyday Ice Cream di Cikarang. Kunjungan berlangsung kurang lebih selama 2 jam dengan permulaan kunjungan diawali dengan foto bersama, selanjutnya mahasiswa disambut oleh staf marketing untuk selanjutnya diceritakan sejarah berdiri, tujuan, visi, dan misi perusahaan. Selama penjelasan berlangsung mahasiswa juga dapat melihat proses produksi eskrim mulai dari pengolahan bahan mentah hingga pengemasan produk yang telah siap jual. Selama pengamatan itu pula mahasiswa dapat melihat para karyawan yang lalu-lalang sedang bekerja untuk dapat membuat eskrim yang terbaik sesuai dengan komitmen yang dijanjikan perusahaan. Selain dipersilahkan untuk bertanya berbagai macam hal kepada pemandu. Bagian yang paling menarik yaitu disaat para mahasiswa dipersilahkan untuk dapat mencicipi produk produk Joyday eskrim yang telah diproduksi oleh PT Yili Indonesia Dairy.
Selama kunjungan, mahasiswa sangat antusias dan aktif mengikuti setiap penjelasan yang diberikan. Mereka juga melihat langsung bagaimana teknologi dan mesin modern digunakan di Industri Kunjungan ini memberikan pengalaman berharga bagi para mahasiswa dalam memahami dan mengaplikasikan ilmu yang mereka pelajari di dalam kelas.
Pada setiap kunjungan,para mahasiswa dan dosen pengampu memberikan apresiasi kepada tim di MRMP Karawang maupun PT Yili Indonesia Diary berupa plakat dan diakhiri dengan berfoto bersama. Mereka juga menyampaikan rasa terima kasih atas pengetahuan baru yang didapatkan selama kunjungan tersebut. AR
Tim Nutrigo Ubah Keraguan Jadi Prestasi Gemilang
Tim Nutrigo Ubah Keraguan Jadi Prestasi Gemilang
Tim Nutrigo yang terdiri dari tiga mahasiswa Program Studi Agroindustri Jurusan Pertanian Politeknik Negeri Subang (Polsub) berhasil mengantongi kemenangan dalam Ajang LKOP (Lomba Kreasi Olahan Pangan) yang diselenggarakan Himpunan Mahasiswa Agribisnis Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Banten. Fahrul Muttaqin, Widia Nur Juliyanti dan Kori Rahma Mardika dengan penuh perjuangan berhasil meraih Juara Kedua dalam kompetisi yang diadakan pada Selasa, 19 November 2024.
Lomba Kreasi Olahan Pangan merupakan salah satu kegiatan yang merespons tantangan global dan lokal dalam sektor pangan. Dengan meningkatnya kebutuhan akan ketahanan pangan di tengah perubahan iklim dan dinamika sosial ekonomi, inisiatif program ini menjadi penting bagi pengembangan inovasi yang berkelanjutan. Dengan mengusung tema “Penguatan Potensi dan Peran Generasi Muda untuk Mewujudkan Inovasi, Kreasi dan Berkelanjutan terhadap Olahan Pangan Lokal ” selaras dengan upaya pemerintah dan lembaga terkait dalam memperkuat ketahanan pangan melalui pemanfaatan sumber daya lokal.
Selama mengikuti rangkaian perlombaan, tim merasakan perjalanan yang penuh tantangan dan pembelajaran bahkan diawali dengan keraguan. Tim Nutrigo merupakan satu-satunynya finalis yang saat ini berada pada semester pertama. Banyak peserta lain yang sudah lebih berpengalaman pada berbagai lomba, bahkan sudah mengikuti Pimnas. Kesan positif yang kami dapatkan berasal dari interaksi dengan peserta lain yang begitu beragam, serta dukungan dari para juri yang memberikan masukan positif. Setiap tahap perlombaan mulai dari pengumpulan ide hingga presentasi menjadi pengalaman berharga yang menantang kreativitas dan kolaborasi”. Dengan kegigihan dan doa pada akhirnya tim nutrigo dapat menduduki posisi ke 4 sebagai proposal terbaik dan akan bersaing dengan 10 finalis lainnya pungkas Fahrul.
Tim Nutrigo selanjutnya melakukan presentasi pada tahap final. Dalam tahap final, tim menyiapkan poster yang menggambarkan penelitian dan ide, serta prototipe produk yang juga ikut dipamerkan. Turut mendampingi hadir di Untirta Dosen Pembimbing Tim Nutrigo Puri Eka Dewi Fortuna, S.Tr.P., M.Sc yang tentunya ikut merasa bangga pada akhirnya Tim Nutrigo dapat mewakil Jurusan Pertanian Politeknik Negeri Subang bahkan mendapat Juara Kedua pada kompetisi kali ini.Pentingnya berani untuk mencoba serta berpikir di luar batas dalam menghadapi tantangan lingkungan. Semoga pengalaman ini dapat menginspirasi lebih banyak mahasiswa lainnya ungkap Puri. AR
Dukung Project Based Learning Jurusan Pertanian Gelar Mini Expo
Dukung Project Based Learning Jurusan Pertanian Gelar Mini Expo
Mahasiswa Program Studi (Prodi) D-III Agroindustri Jurusan Pertanian Politeknik Negeri Subang menggelar Mini Expo pada 20 November 2024. Kegiatan ini berlangsung di Selasar Gedung Jurusan Pertanian Kampus Cibogo Politeknik Negeri Subang sebagai Project Based Learning mata kuliah Teknologi Pengolahan Nabati, pada pukul 10.00–11.30 WIB.
Sebanyak 12 kelompok dari mahasiswa Prodi D-III Agroindustri kelas A dan B angkatan 2023 saling bekerja sama untuk menyelenggarakan mini expo kali ini. Pada mini expo kali ini tidak hanya fokus pada kreasi pangan tetapi ada beberapa kelompok yang membuat produk non pangan. Rahmi Rahmawati, S.TP., M.S selaku dosen pengampu menyampaikan bahwa Mini Expo yang dilaksanakan merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan selama 7 minggu untuk merencanakan, membuat, memamerkan dan melaporkan produk inovasi di bidang Teknologi Pengolahan Nabati.
Time schedule dibuat dengan minggu pertama berupa penugasan, minggu kedua presentasi di hadapan seluruh dosen pengampu dan penetapan produk inovasi, pada minggu 3-4 mahasiswa diminta untuk melakukan kegiatan produksi sekaligus pembuatan poster. Barulah pada minggu kelima diselenggarakan expo. Pada minggu 6-7 dilakukan penyusunan Laporan untuk kemudian dilakukan penilaian oleh dosen pengampu maupun antar mahasiswa. Pada penilaian proyek ini terbagi menjadi ide inovasi 25%, teamwork 10%, presentasi expo 20%, prototype produk 45% ungkap Rahmi. AR
Tim Sojurang Raih Juara Dua Inovasi Produk Pertanian Festival Pertanian 2024 UNSIKA Karawang
Tim Sojurang Raih Juara Dua Inovasi Produk Pertanian Festival Pertanian 2024 UNSIKA Karawang
Perwakilan Jurusan Pertanian Politeknik Negeri Subang melalui Tim Sojurang, telah meraih prestasi membanggakan dengan menjuarai Lomba Inovasi Produk Pertanian dalam ajang Festival Pertanian 2024 yang diselenggarakan oleh BEM FAPERTA UNSIKA yang diselenggarakan 28 Oktober 2024 ini dibuka untuk dua kategori, yaitu kategori Inovasi Produk dan kategori Fotografi. Seleksi dilakukan melalui dua tahap, yaitu tahap seleksi proposal inovasi dan gelar karya inovasi.
Dalam kompetisi ini, Jurusan Pertanian diwakili oleh tim dari satu dosen pembimbing yaitu Fitri Audia, S.T., M.Agr.Sc dan tiga mahasiswa Gina Pebrianti dan Tiara Dwiyanti Putri dari Prodi Teknologi Produksi Tanaman Pangan dan Widia Nur Juliyanti dari Prodi Agroindustri, dengan karya inovasi mengantarkan Jurusan Pertanian meraih Juara kedua atas kreasi dan presentasi produk yang mereka bawa dengan Judul “Olahan Sosis Berbasis Jamur Merang untuk Meningkatkan Potensi Lokal”
Prestasi ini menjadi bukti nyata komitmen Jurusan Pertanian, dalam mendorong kreativitas dan inovasi di bidang pengolahan pangan. Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi dosen dan mahasiswa lainnya untuk terus berinovasi dan mengembangkan produk-produk unggulan yang dapat bersaing di pasar. AR