Mahasiswa D3 Agroindustri Gelar Mini Expo: Inovasi Pengolahan Limbah Agroindustri Ramah Lingkungan

Subang, Juli 2025 — Mahasiswa Program Studi D3 Agroindustri Jurusan Pertanian Politeknik Negeri Subang kembali menunjukkan kepedulian dan kreativitasnya terhadap isu lingkungan melalui kegiatan Mini Expo Produk Inovasi Teknologi Pengolahan Limbah Agroindustri. Expo ini menjadi wadah bagi mahasiswa untuk memamerkan hasil karya inovatif mereka dalam mengolah limbah agroindustri menjadi produk bernilai guna tinggi dan ramah lingkungan.
Sebagai bagian dari mata kuliah yang mengintegrasikan aspek teknologi, keberlanjutan, dan pemberdayaan sumber daya lokal, kegiatan ini menekankan pentingnya pengelolaan limbah yang bijak dalam industri pertanian dan pangan. Produk-produk yang dihadirkan merupakan hasil proyek mahasiswa yang telah melalui proses riset, formulasi, uji coba, dan penyempurnaan.

Produk Inovasi Mahasiswa D3 Agroindustri sebagai berikut:
Biodegradable Foam
Busa ramah lingkungan dari limbah pertanian yang dapat terurai secara alami, sebagai alternatif pengganti styrofoam konvensional.
Eco Enzyme
Cairan multifungsi hasil fermentasi limbah organik rumah tangga, dapat digunakan sebagai pembersih serbaguna dan pupuk cair alami.
Eco Block
Bata ramah lingkungan yang dibuat dari limbah pertanian dan abu sekam, cocok sebagai bahan bangunan berkelanjutan.
Biodiesel Minyak Jelantah
Energi alternatif hasil proses transesterifikasi dari minyak goreng bekas yang dapat digunakan sebagai bahan bakar ramah lingkungan.
Tinta Limbah Daun
Inovasi tinta alami dari ekstrak daun limbah, bebas bahan kimia berbahaya, cocok untuk kebutuhan edukasi dan seni.
Biogas
Pemanfaatan limbah organik menjadi sumber energi terbarukan berupa gas metana, ideal untuk kebutuhan rumah tangga dan skala kecil.
Kegiatan mini expo ini bertujuan untuk mendorong mahasiswa berpikir kritis dan kreatif dalam mengelola limbah agroindustri yang selama ini kurang dimanfaatkan. Dengan pendekatan berbasis teknologi tepat guna dan keberlanjutan, mahasiswa dilatih untuk mengembangkan solusi nyata terhadap permasalahan limbah, sekaligus menciptakan peluang usaha berbasis ekonomi sirkular. Expo ini juga menjadi ajang untuk menumbuhkan semangat inovasi, kolaborasi, dan kesadaran lingkungan di kalangan generasi muda agroindustri.
Dosen pengampu dan pengunjung expo mengapresiasi semangat dan ketekunan mahasiswa dalam mengembangkan produk-produk inovatif yang berdampak positif bagi lingkungan. Beberapa produk bahkan dinilai potensial untuk dikembangkan lebih lanjut dalam skala industri kecil dan menengah. Harapannya, kegiatan ini dapat menjadi pemicu lahirnya lebih banyak inovasi berbasis limbah yang tidak hanya menyelesaikan masalah lingkungan, tetapi juga menciptakan nilai tambah dan peluang ekonomi baru.
HUMAS
PEDF